Previous Lesson -- Next Lesson
YOHANES - Terang bersinar di dalam kegelapan
Pelajaran di dalam Injil Kristus menurut Yohanes
b) Yesus memimpin murid-murid-Nya untuk melihat tuaian yang siap dituai (Yohanes 4:27-38)
YOHANES 4:27-30
27 Pada waktu itu datanglah murid-murid-Nya dan mereka heran, bahwa Ia sedang bercakap-cakap dengan seorang perempuan. Tetapi tidak seorang pun yang berkata: "Apa yang Engkau kehendaki? Atau: Apa yang Engkau percakapkan dengan dia?" 28 Maka perempuan itu meninggalkan tempayannya di situ lalu pergi ke kota dan berkata kepada orang-orang yang di situ: 29 "Mari, lihat! Di sana ada seorang yang mengatakan kepadaku segala sesuatu yang telah kuperbuat. Mungkinkah Dia Kristus itu?" 30 Maka mereka pun pergi ke luar kota lalu datang kepada Yesus
Sementara diskusi itu berlanjut, para murid kemudian kembali dari kampung dengan membawa makanan yang sudah mereka beli. Mereka sangat terkejut ketika melihat Yesus sendirian saja bersama dengan seorang perempuan berdosa, yang juga seorang buangan dari Samaria. Tetapi tidak seorangpun di antara mereka yang berani berbicara, karena mereka merasakan kehadiran Roh di sana. Mereka bisa melihat keajaiban ilahi yang ditunjukkan oleh Kristus, karena wajah perempuan itu sudah diubahkan dilihat dari caranya memandang Kristus dan mendengar perkataan-perkataan-Nya. Sukacita pengenalan akan Juruselamat menguasai dirinya.
Kemudian perempuan itu meninggalkan ember kosongnya. Ia belum memberikan kepada Yesus satu timba air seperti yang diminta-Nya, akan tetapi justru Dia yang memuaskan dahaga perempuan itu akan pengampunan. Perempuan itu menjadi mata air hidup bagi banyak orang. Ia kemudian berlari ke desanya dan berbicara dengan orang banyak dan membawa mereka kepada Kristus. Bibirnya yang semula menjadi sumber perkataan kotor sekarang menjadi sumber air bersih kesaksian akan Kristus. Ia membawa banyak orang kepada Juruselamat, menyaksikan bagaimana Ia sudah membukakan dosa-dosanya. Orang-orang di desanya menebak bahwa dari kesaksian itu pasti sudah terjadi peristiwa yang luar biasa, karya Allah di dalam diri perempuan itu. Mereka juga ingin menemukan rahasia itu. Kemudian mereka berlari ke sumur itu, dimana Yesus dan murid-murid-Nya masih beristirahat.
Ini adalah sebuah gambaran yang menunjukkan tentang apa yang terjadi ketika Kristus bekerja di dalam diri orang-orang yang mengikuti Dia. Kita juga akan memberitakannya kepada sahabat-sahabat kita dan tetangga-tetangga kita bahwa Kristus sudah datang kepada kita untuk menyelamatkan. Kemudian kerinduan akan air hidup itu akan muncul di dalam diri mereka, yang dipenuhi oleh Roh Kudus. Sudahkah anda menjadi sumber air kehidupan bagi banyak orang? Kalau tidak, akuilah dosa-dosa anda kepada Yesus, serahkan kehidupan anda kepada-Nya, sehingga Ia bisa membasuhkan anda dan menyucikan anda dan dengan demikian anda akan menjadi berkat bagi banyak orang—sebagaimana yang terjadi dengan bekas perempuan pezinah yang memberitakan kabar baik kepada orang-orang di sekitarnya.
DOA: Tuhan Yesus, saya bersyukur karena Engkau menyelidiki dan mengenal diri saya. Saya tidak lebih baik dibandingkan dengan perempuan berdosa dari Samaria ini. Ampunilah dosa-dosa saya. Berikan kepada saya anugerah Allah yang memuaskan rasa dahaga saya akan kebenaran,sucikanlah hidup saya. Bukalah mata saya untuk melihat Bapa surgawi. Penuhi hati saya dengan Roh Kudus, sehingga saya bisa menjadi orang yang berguna, dan hidup saya bisa menjadi pernyataan penyembahan sebagai respons terhadap anugerah-Mu. Selamatkanlah banyak orang, dan bawalah mereka kepada diri-Mu. Engkau tidak pernah menolak semua orang yang datang kepada-Mu.
PERTANYAAN:
- Bagaimana kita bisa diairi dengan air kehidupan?