Waters of Life

Biblical Studies in Multiple Languages

Search in "Indonesian":
Home -- Indonesian -- Matthew - 067 (The Lord’s Prayer)
This page in: -- Arabic -- Armenian -- Azeri -- Bulgarian -- Chinese -- English -- French -- Georgian -- Hausa -- Hebrew -- Hungarian? -- Igbo -- INDONESIAN -- Javanese -- Latin? -- Peul -- Polish -- Russian -- Somali -- Spanish? -- Telugu -- Uzbek -- Yiddish -- Yoruba

Previous Lesson -- Next Lesson

MATIUS - Bertobatlah, Kerajaan Kristus Sudah Dekat!
Belajar dari Injil Kristus menurut Matius
BAGIAN 2 - Kristus Mengajar dan Melayani di Galilea (Matius 5:1 - 18:35)
A - Khotbah di Bukit: Tentang Peraturan di dalam Kerajaan Surga (Matius 5:1 - 7:27) -- Koleksi Pertama dari Perkataan Yesus
2. Tanggungjawab kita kepada Allah (Matius 6:1-18)

c) Doa Tuhan Yesus (Matius 6:9-13)


MATIUS 6:12
12 dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami.
(Matius 18:21-35)

Bersukacitalah orang yang mengenal dosa-dosanya dan mengakuinya. Mintalah kepada Bapa Surgawi untuk mengampuni pikiran dan tindakan jahat anda, dan percayalah bahwa doa anda didengar, karena Kristus sudah menyucikan semuanya di kayu salib. Terimalah anugerah Kristus ke dalam hati anda. Roh Kudus akan menghiburkan dan menegaskan anda ke dalam damai sejahtera Allah. Akuilah dosa-dosa anda dan percayalah bahwa semuanya sudah diampuni di dalam Kristus. Ia sudah membenarkan anda sampai selamanya. Sudahkah anda bersyukur kepada Bapa anda di surga atas luasnya pengampunan kepada anda atas dasar pendamaian dari Kristus?

Apakah permohonan akan pengampunan dosa hanya berkenaan dengan para penjahat dan kaum ateis, atau apakah itu juga mencakup anak-anak-Nya yang sudah dibenarkan? Kalau Roh Kudus diam di dalam anda, Ia akan menyatakan kepada anda kedalaman maksud jahat anda, kecenderungan untuk melebih-lebihkan, melimpahnya bualan anda, racun kebencian anda dan gunung kecongkakan anda. Anak-anak Jahweh teramat sangat perlu untuk mencari penyucian di dalam darah Kristus setiap saat di setiap harinya. Tidak ada manusia yang bersih di hadapan Allah atas kekuatannya sendiri. Pengorbanan Kristus adalah satu-satunya dasar bagi kehidupan kita di dalam Dia. Tidak ada ketenangan di dalam hati kita kecuali melalui darah Anak Domba yang disembelih bagi kita. Kristus tidak mengajarkan Doa Tuhan ini hanya untuk orang-orang berdosa, tetapi Ia mengajarkannya terlebih dahulu kepada para pengikut-Nya yang mengetahui dan mengakui bahwa Allah adalah Bapa mereka. Inilah sebabnya kita berdoa setiap hari agar Ia mau menyucikan kita dari semua pikiran, perkataan dan tindakan yang jahat.

Kalau, dengan anugerah Juruselamat anda, anda sudah menerima pengampunan dosa anda, sudah dikuatkan dalam mengalahkan sikap mementingkan diri dan sudah dibebaskan dari tindakan yang najis, anda akan menemukan di dalam permintaan yang kelima dari Doa Tuhan ini bahwa Yesus membimbing anda bukan hanya untuk meminta pengampunan-Nya bagi dosa-dosa pribadi anda sendiri, tetapi juga memintakan pengampunan bagi orang-orang berdosa lain yang anda kenal. Tidak ada manusia yang baik. Semua manusia memerlukan Juruselamat yang setia. Anda diberi tugas menjadi pensyafaat bagi semua orang yang melanggar dan tidak taat kepada hukum, karena itu jadilah pendoa syafaat yang setia.

Kristus sendiri mengucapkan perkataan ini. Karena kasih-Nya yang melimpah, Ia menanggung segala dosa dunia dan menjadi pengantara bagi kita, meminta di dalam Doa-Nya, “Ampunilah kami akan kesalahan kami!” dan yang dimaksud oleh Kristus adalah mengenai apa yang dilakukan oleh para murid-Nya, umat-Nya dan semua manusia. Ia menerima semua kesalahan kita dan menanggung hukuman menggantikan kita. Betapa agungnya kasih-Nya yang rendah hati dimana Yang mahakudus ikut mengambil tanggungan kita (2 Korintus 5:21).

Terpujilah Tuhan Yesus karena permintaan yang sangat unik ini, yang menolong semua orang yang mendoakannya untuk mengakui bahwa dirinya adalah orang berdosa dan bahwa ia layak menerima penghukuman dari Allah. Semua orang yang bertobat yang menaikkan permintaan ini dengan iman dan keyakinan tidak akan tetap ada dalam kesombongan karena ia sudah mengakui bahwa ia bersalah seperti orang-orang lainnya. Permintaan ini akan membawa kita keluar dari kemunafikan dan kesombongan kalau kita mengakui bahwa kita adalah orang-orang berdosa yang dibenarkan melalui anugerah Yesus Kristus.

Dimanakah pujian kita? Bagaimana anda bersyukur kepada-Nya? Kapankah anda memuliakan pengampunan-Nya?

Bagaimanakah manusia memahami bahwa sang Pencipta sudah mengampuni dosa-dosanya? Dan bagaimana manusia bisa yakin bahwa pelanggarannya sudah dihapuskan sebelum datangnya Hari Penghakiman? Bagaimana anda dibenarkan kekal di depan Allah dan para malaikat-Nya? Anda tidak akan mendapatkan kepastian yang kekal, kecuali di dalam diri Yesus Kristus yang sudah tersalib. Ia adalah Anak Domba Allah yang sudah menghapuskan segala dosa dunia. Dialah yang mewakili anda menanggung hukuman. Dialah yang sudah menderita bagi anda. Pengampunan yang diberikan-Nya meneguhkan kebenaran anda. Ia memperdamaikan dunia dengan Allah. Barangsiapa percaya kepada-Nya mendapatkan pengampunan yang cuma-cuma dan pembenaran kekal.

Kalau anda mau bersyukur kepada Kristus atas pendamaian-Nya yang sempurna dan pengampunan yang penuh atas dosa-dosa anda, ampunilah juga musuh anda sebagaimana Yesus Kristus sudah mengampuni anda. Kasih-Nya menuntun anda untuk mengasihi musuh anda. Dengan itu, anda mengalami rahasia pengampunan di dalam kasih-Nya.

Bapa anda memanggil anda untuk mengampuni semua manusia, memberkati dia dan berdoa agar Allah mencurahkan rahmat atasnya. Perubahan yang mendalam di dalam perilaku ini dimulai dengan kematian Kristus di kayu salib dan harus diingat setiap hari melalui iman dan pengampunan anda.

Kalau anda tidak mengampuni musuh anda atas kesalahan mereka, anda akan membuat diri anda terpisah dari anugerah Bapa anda, karena, di dalam permintaan anda dalam Doa Tuhan, anda mengatakan, “Ampunilah kesalahan kami seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami.” Kalau anda tidak melupakan kesalahan mereka, anda melakukan kesalahan terhadap doa ini, seolah-olah anda mengutuk diri dengan mengatakan, “Ya Bapa, ampunilah kesalahan kami, tetapi jangan lupakan dosa-dosa kami, seperti kami tidak melupakan dosa-dosa orang-orang lain.” Kalau anda sungguh-sungguh mengampuni mereka, kemudian anda meminta kepada Allah untuk melakukan hal yang sama kepada anda. Perkataan kecil “seperti” adalah perkataan yang paling berbahaya di dalam Doa Tuhan, karena itu pastikanlah anda melakukannya setiap saat dalam kehidupan anda.

Allah tidak menuntut anda melakukan hal yang mustahil. Ia menghendaki agar anda dibaharui dan memiliki rahmat seperti Dia. Inilah prinsip kasih, hidup bukan hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk orang-orang lain, termasuk yang tidak layak. Segala dosa anda diampuni jadi ampunilah musuh anda atas kesalahan dan pelanggarannya terhadap anda, berulangkali, sebagaimana Bapa anda di surga mengampuni.

DOA: Ya Bapa Surgawi, kamu memuji Engkau, memuliakan Engkau dan bersukacita di dalam Roh-Mu yang lembut, karena Engkau sudah mengampuni kami dan semua orang yang bertobat, atas semua pelanggaran, dengan kematian yang memperdamaikan dari Anak-Mu yang Kaukasihi di kayu salib. Kami berlutut di hadapan kasih-Mu dan berusaha mewujudkannya di dalam kehidupan kami. Kami berusaha memberkati musuh kami sebagaimana Engkau memberkati kami. Tolonglah kami untuk mengampuni kesalahan mereka sebagaimana Engkau mengampuni kami di dalam kebesaran kasih-Mu.

PERTANYAAN:

  1. Apakah rahasia di dalam permintaan pengampunan?

www.Waters-of-Life.net

Page last modified on July 24, 2023, at 12:26 PM | powered by PmWiki (pmwiki-2.3.3)