Waters of Life

Biblical Studies in Multiple Languages

Search in "Indonesian":
Home -- Indonesian -- Matthew - 230 (Christ’s Judgment on His Loving Followers)
This page in: -- Arabic -- Armenian -- Azeri -- Bulgarian -- Chinese -- English -- French -- Georgian -- Hausa -- Hebrew -- Hungarian? -- Igbo -- INDONESIAN -- Javanese -- Latin? -- Peul? -- Polish -- Russian -- Somali -- Spanish? -- Telugu -- Uzbek -- Yiddish -- Yoruba

Previous Lesson -- Next Lesson

MATIUS - Bertobatlah, Kerajaan Kristus Sudah Dekat!
Belajar dari Injil Kristus menurut Matius
BAGIAN 4 – Pelayanan Terakhir Yesus di Yerusalem (Matius 21:1 - 25:46)
C – Khotbah Kristus di Bukit Zaitun (Matius 24:1-25:46) –- Kumpulan Keenam dari Perkataan Yesus

15. Pengadilan Kristus Terhadap para pengikut-Nya yang mengasihi-Nya (Matius 25:34-40)


MATIUS 25:34-40
34 Dan Raja itu akan berkata kepada mereka yang di sebelah kanan-Nya: Mari, hai kamu yang diberkati oleh Bapa-Ku, terimalah Kerajaan yang telah disediakan bagimu sejak dunia dijadikan. 35 Sebab ketika Aku lapar, kamu memberi Aku makan; ketika Aku haus, kamu memberi Aku minum; ketika Aku seorang asing, kamu memberi Aku tumpangan; 36 ketika Aku telanjang, kamu memberi Aku pakaian; ketika Aku sakit, kamu melawat Aku; ketika Aku di dalam penjara, kamu mengunjungi Aku. 37 Maka orang-orang benar itu akan menjawab Dia, katanya: Tuhan, bilamanakah kami melihat Engkau lapar dan kami memberi Engkau makan, atau haus dan kami memberi Engkau minum? 38 Bilamanakah kami melihat Engkau sebagai orang asing, dan kami memberi Engkau tumpangan, atau telanjang dan kami memberi Engkau pakaian? 39 Bilamanakah kami melihat Engkau sakit atau dalam penjara dan kami mengunjungi Engkau? 40 Dan Raja itu akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku.
(Yesaya 58:7, Amsal 19:17, Matius 10:42, Ibrani 11:2)

Kristus menyebut para pengikut-Nya sebagai “yang diberkati oleh Bapa-Ku,” karena mereka sudah, melalui iman kepada-Nya, menjadi anak-anak Allah di dalam kebenaran. Yang Maha Kudus itu adalah Bapa mereka. Ia mencurahkan Roh Kudus ke dalam mereka, memenuhi hati mereka dengan kasih-Nya, dan memberikan kepada mereka banyak berkat. Mereka bukan baik dari diri mereka sendiri, tetapi melalui iman mereka kepada Kristus mereka diubahkan dan diperbaharui dalam segala sisi kehidupan mereka. Di dalam hati mereka membawa Kerajaan Allah yang tersimpan di sana yang akan nampak bersinar di wajah mereka ketika Kristus datang. Kemudian Kristus akan mengatakan kembali, “Berbahagialah orang yang lemah lembut karena mereka akan mewarisi bumi,” dan hal itu akan menjadi kenyataan.

Kristus menjelaskan bahwa Kerajaan Surga adalah, pada dasarnya, kerajaan dari Bapa. Umat di dalam kerajaan-Nya adalah saudara dan saudari di dalam Roh Kudus, lahir dari satu Bapa, dan Kristus menganggap mereka semua sebagai saudara dan saudari-Nya. Apakah anda anggota keluarga Allah? Apakah ada tahu bahwa Yang Mahakudus itu adalah Bapa anda yang kekal? Darah Kristus menguduskan anda sepenuhnya, dan Roh Kudus-Nya mendorong anda untuk melakukan kebaikan dan bertekun di dalam pelayanan-Nya. Kita diberi tahu bahwa Roh Kudus adalah jaminan bagi warisan kita yang pasti di dalam kerajaan itu.

Pada masa penghakiman, Kristus tidak akan mempertimbangkan iman intelektual atau iman emosional anda, tetapi buah dari kasih yang sesungguhnya. Ia tidak akan berdiskusi dengan anda mengenai doktrin dan ritual anda, dan Ia juga tidak akan menanyakan dari denominasi mana anda berasal. Ia akan menanyakan kepada anda apakah anda memuaskan mereka yang lapar dengan makanan dan gizi rohani. Ia mengetahui setiap cawan air yang anda berikan kepada mereka yang haus. Ia memiliki catatan mengenai semua perkataan menghibur yang anda ucapkan untuk menguatkan mereka yang sedang kesusahan, saat anda memberikan kepada mereka kesempatan untuk hadir dalam pertemuan anda yang penuh sukacita. Pernahkah anda memberikan pakaian atau pakaian bekas anda kepada orang-orang yang miskin? Kristus sendiri yang menerima dan mengenakan pemberian anda itu, karena Ia memperhitungkan diri-Nya sama dengan barangsiapa yang membutuhkan. Apapun yang anda lakukan kepada orang-orang lain anda lakukan kepada Kristus sendiri. Ia sungguh-sungguh mempedulikan mereka yang ada dalam penderitaan.

Pelayanan anda bagi Kristus akan diuji pada hari pengadian itu, tetapi bukan untuk menghukum anda, karena penghukuman anda sudah diselesaikan di Golgota. Hakekat anda yang sebenarnya akan dinyatakan pada Hari Pengadilan itu. Apakah anda mengunjungi orang-orang sakit? Apakah anda membacakan bagi orang-orang buta? Apakah anda menolong teman sekelas yang lemah? Apakah anda berdoa bagi mereka yang kuatir dan kesepian? Sudahkah anda membiarkan Roh Tuhan mengubahkan anda menjadi hamba yang setia? Semua pikiran, doa, dan air mata anda tidak ada gunanya kalau tidak disertai dengan tindakan nyata dalam pelayanan kepada orang-orang lain melalui Kristus. Kristus mendukung umat-Nya, dan ia memperhatikan apa yang mereka perhatikan. Ia ada di dalam mereka dan mereka di dalam Dia. Kalau Kristus sendiri dikenali ada di antara orang-orang miskin, bagaimana kesiapan kita untuk menolong-Nya? Kalau Ia ada di dalam penjara, berapa sering kita akan mengunjungi-Nya? Dimanapun para hamba-Nya yang miskin berada, Kristus siap menerima kebaikan yang anda berikan kepada mereka, dan semua itu akan diperhitungkan ke dalam diri kita.

Di dalam perumpamaan itu, sangat aneh bahwa di hari pengadilan, mereka yang diberkati oleh Bapa akan bertanya kepada Kristus, “Dimana kami sudah melayani Engkau?” Mereka tidak menyadari pentingnya pekerjaan kasih mereka dan nilai dari pemberitaan yang mereka lakukan. Mereka berbicara dan bertindak dari dalam hati yang melimpah dengan kasih. Mereka merendahkan diri dan menyejajarkan diri dengan orang-orang yang terbuang dan miskin, dan bukan meninggikan diri bersama dengan orang-orang yang kaya dan terkenal. Dalam melakukan hal itu, mereka mengikuti teladan Kristus. Juruselamat datang dari surga untuk menyembuhkan yang sakit dan menyelamatkan orang-orang berdosa. Kalau anda mau bertemu dengan Kristus, carilah orang-orang miskin dan memerlukan di sekitar anda. Di sana anda akan menemukan Kristus, dan anda akan diubahkan menjadi serupa dengan gambaran-Nya.

DOA: Wahai Engkau, yang Maha Kudus, Engkau penuh kasih. Ampuni kami akan sikap kami yang mementingkan diri sendiri dan hancurkanlah kesombongan hati kami sehingga saya bisa melayani mereka yang membutuhkan Engkau dengan kerendahan hati. Saya ingin menjangkau orang-orang yang miskin seperti Engkau duduk di antara mereka dan menyelamatkan mereka. Penuhilah kami dengan kasih-Mu sehingga saya bisa mewarisi, bersama dengan semua orang yang diberkati Bapa-Mu, kerajaan rohani-Mu yang sudah Engkau beli bagi kami melalui kematian-Mu. Kami memuliakan Engkau karena Engkau adalah hakim yang kekal. Perhitungan kami ada di tangan-Mu. Engkau adalah Penebus kami, dan dalam kematian-Mu, kami menaruh harapan kami.

PERTANYAAN:

  1. Mengapakah Yesus, dalam pengajaran-Nya mengenai pengadilan itu, tidak berbicara mengenai iman, tetapi memusatkan perhatian kepada karya berdasarkan kasih?

www.Waters-of-Life.net

Page last modified on September 02, 2023, at 06:49 AM | powered by PmWiki (pmwiki-2.3.3)