Waters of Life

Biblical Studies in Multiple Languages

Search in "Indonesian":
Home -- Indonesian -- Revelation -- 051 (All Creatures Worship the Lamb)
This page in: -- Arabic -- Armenian -- Bulgarian -- English -- French? -- German -- INDONESIAN -- Polish? -- Portuguese -- Russian -- Yiddish

Previous Lesson -- Next Lesson

WAHYU - Lihatlah, Aku datang segera
Pelajaran dari Kitab Wahyu
BUKU 2 - PENOBATAN YESUS KRISTUS (WAHYU 4:1 - 6:17)
BAGIAN 2.2 YESUS KRISTUS DINOBATKAN DENGAN DIBERI GULUNGAN KITAB YANG DIMETERAI (WAHYU 5:1-14)

3. Semua Makhluk Menyembah Anak Domba (Wahyu 5:8-14)


Nyanyian Penobatan Dari Kedua Puluh Empat Tua-Tua

WAHYU 5:9b-10
9 ... "Engkau layak menerima gulungan kitab itu dan membuka meterai-meterainya; karena Engkau telah disembelih dan dengan darah-Mu Engkau telah membeli mereka bagi Allah dari tiap-tiap suku dan bahasa dan kaum dan bangsa. 10 Dan Engkau telah membuat mereka menjadi suatu kerajaan, dan menjadi imam-imam bagi Allah kita, dan mereka akan memerintah sebagai raja di bumi.”

Di dalam pasal sebelumnya (Wahyu 4:8-11) kita membaca bagaimana keempat penjaga tahta dan kedua puluh empat tua-tua menyembah Bapa. Di dalam pasal lima (Wahyu 5:8-10) kita membaca bagaimana kelompok penyembah yang sama menyembah Anak Domba. Dan yang sangat menarik adalah bahwa pujian yang sama dinaikkan di sini oleh para tua-tua. Mereka memuji Allah dan Anak Domba dengan pujian yang sama. Mereka memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Bapa dan Anak. Mereka mengenal sang Anak dan sang Anak mengenal mereka. Mereka adalah milik-Nya dan diteguhkan di dalam Dia. Mereka adalah anggota keluarga Allah (Efesus 2:19). Yesus sudah membagikan hak-Nya sebagai Anak dengan mereka. Mereka layak melakukan semua itu semata-mata melalui Anak Domba.

Karena itu mereka menyembah Tuhan yang hidup itu sebagai “korban penebusan yang sudah mati dan sekarang hidup sampai selama-lamanya.” Mereka memberikan kesaksian bahwa Anak Domba Allah sajalah yang memiliki kuasa atas surga dan bumi. Ia layak membuka gulungan kitab dengan ketujuh meterai itu. Mereka mengenal kerendahan hati dan kelemah-lembutan-Nya. Mereka melihat kasih dan kekudusan-Nya, dan mereka tahu bahwa Ia sudah menggenapkan semua tuntutan Taurat. Mereka paham akan kuasa belas-kasihan-Nya dan melihat bagaimana Ia mengatasi semua cobaan Iblis. Tidak ada makhluk hidup, tidak ada manusia yang lebih berkuasa dibandingkan Iblis, selain Dia dan Bapa. Bahkan maut tidak berkuasa atas-Nya. Kristus tetap pemenang!

Ia memahami semua rahasia masa depan dan memandang melampaui semua dorongan si jahat itu di dalam sejarah manusia. Ia saja yang bekerja sehingga orang-orang pilihan-Nya akan diselamatkan dan mereka yang mengeraskan hatinya juga akan dihakimi dengan adil. Tidak ada orang yang bisa memadamkan murkan Allah—selain Anak Domba itu!

Kedua Puluh Empat Tua-Tua Menegaskan Kelayakan Anak Domba Itu Karena Tiga Alasan.

a) Pertama, Kristus mendapatkan kuasa ini karena kerelaan-Nya mati sebagai pengganti, kematian yang memang dijalani-Nya. Karena itu para tua-tua itu menaikkan pujian Engkau layak, karena Engkau telah disembelih.

Penjelasan dari pujian ini ada di dalam Mazmur 22 dan Yesaya 53:4-12. Yesus sendiri menjelaskan tentang kematian-Nya sebagai pengganti tanpa keraguan (Matius 20:28; 26:26-28). Para rasul bermegah di dalam Tuhan yang sudah disalibkan dan bangkit, karena Dialah satu-satunya alasan pembenaran mereka dan perdamaian mereka dengan Allah serta dasar dari kepastian pengharapan mereka akan kehidupan kekal (Kisah Para Rasul 4:12; Roma 3:22-24; 5:1-5; 1 Korintus 1:18.23.30-31; 2 Korintus 5:19-21; Galatians 2:19-20; Efesus 2:1-10; Filipi 2:5-11; Kolose 2:12-14; 1 Yohanes 2:1-2; Ibrani 9:14 dll.).

Ketika Yesus Kristus mengorbankan diri-Nya, semua aturan tentang korban di dalam Perjanjian Lama sudah digenapkan dan dipenuhi:

  • Anak Domba Paskah (Keluaran 12:1-28; Bilangan 9:1-14; Ulangan 16:1-8; Matius 26:1-5,19; Markus 14:12,14,16; 1 Korintus 5:7)
  • Korban perjanjian untuk pengesahan dari perjanjian dengan Allah (Keluaran 24:4-11; Markus 26:28; Matius 14:24; Ibrani 9:15-22)
  • Seluruh bagian korban bakaran dipersembahkan setiap pagi dan petang (Imamat 1:3-10; 6:1-6; Ibrani 9:1-10.18)
  • Korban penghapus dosa dan penebus salah (Imamat 6:18-23; 2 Korintus 5:21)
  • Korban pendamaian di Hari Pendamaian (Yom Kippur) (Imamat 16:1-34; Bilangan 29:7-11; Roma 3:25-26; Ibrani 9:7-14)

Penulis surat Ibrani menyimpulkan berbagai aturan tentang korban ini dengan satu kalimat yang menjelaskan mengenai pengorbanan yang dilakukan Yesus Kristus: Sebab oleh satu korban saja Ia telah menyempurnakan untuk selama-lamanya mereka yang Ia kuduskan (Ibrani 10:14).

DOA: Oh Kristus yang sudah disembelih, kami memuji dan memuliakan Engkau karena Engkau sudah disembelih sebagai Anak Domba Allah di mezbah salib-Mu. Engkau berdiam diri seperti seekor anak domba sebelum disembelih; dan karena itu Engkau layak menerima pemerintahan atas dunia ini dan yang akan datang karena kasih-Mu yang kudus yang dinyatakan melalui kematian-Mu bagi orang-orang berdosa termasuk aku.

PERTANYAAN:

  1. Mengapakah kelayakan Kristus untuk memerintah dunia ini bergantung kepada pengorbanan diri-Nya?

www.Waters-of-Life.net

Page last modified on August 14, 2013, at 11:32 AM | powered by PmWiki (pmwiki-2.3.3)