Waters of Life

Biblical Studies in Multiple Languages

Search in "Indonesian":
Home -- English -- Mark - 027 (Principles of Discipleship)
This page in: -- Arabic -- English -- INDONESIAN -- Tamil -- Turkish

Previous Lesson -- Next Lesson

MARKUS - Siapakah Kristus?
Belajar dari Injil Kristus Menurut Matiusus
BAGIAN 4 - MUJIZAT-MUJIZAT BESAR DARI YESUS DI GALILEA DAN SEKITARNYA (Markus 3:7 - 8:26)
5. Yesus Berkhotbah di Atas Perahu kepada Orang Banyak yang Duduk di Pantai (Markus 4:1-34)

d) Prinsip-Prinsip Pemuridan (Markus 4:21-25)


MARKUS 4:21-25
21 Lalu Yesus berkata kepada mereka: "Orang membawa pelita bukan supaya ditempatkan di bawah gantang atau di bawah tempat tidur, melainkan supaya ditaruh di atas kaki dian. 22 Sebab tidak ada sesuatu yang tersembunyi yang tidak akan dinyatakan, dan tidak ada sesuatu yang rahasia yang tidak akan tersingkap. 23 Barangsiapa mempunyai telinga untuk mendengar, hendaklah ia mendengar!" 24 Lalu Ia berkata lagi: "Camkanlah apa yang kamu dengar! Ukuran yang kamu pakai untuk mengukur akan diukurkan kepadamu, dan di samping itu akan ditambah lagi kepadamu. 25 Karena siapa yang mempunyai, kepadanya akan diberi, tetapi siapa yang tidak mempunyai, apa pun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya..”

Kalau anda mendengar firman Kristus, pahamilah dan percaya, kemudian lakukan perkataan-Nya demi kasih karunia, dan beritakan kepada orang-orang lain,karena kalau iman anda memang hidup, anda tidak akan bisa menyembunyikannya. Kasih Allah sudah meletakkan terang surgawi di dalam hati anda. Sebagaimana Kristus adalah terang dunia, demikian juga Dia menjadikan anda sebagai terang di lingkungan dimana anda berada, mengalahkan kegelapan. Apakah anda takut kepada manusia, penderitaan, dan setan-setan? Allah menyertai anda, dan Anak-Nya berdiam di dalam kehidupan anda, karena itu jangan takut, melainkan percayalah, dan jadilah saksi bagi sang Juruselamat yang sudah memberikan kepada anda sukacita, hikmat, dan kerendahan hati.

Setiap saat, sebagaimana iman tidak bisa disembunyikan atau ditutupi di dalam diri seseorang, demikian juga dosa nampak di dalam kehidupan orang-orang yang tidak percaya kepada Kristus. Kata-kata kotor akan diucapkan oleh orang berdosa, meskipun ia menutup mulutnya selama beberapa waktu. Namun, pada saat yang tidak terduga, roh jahat akan muncul dari dalam hatinya di dalam kata-kata yang kotor dan penuh kebencian. Jadi, perkataan anda akan menjadi hakim bagi diri anda sendiri.

Barangsiapa dipenuhi dengan Roh Kudus akan mengalirkan kasih, ketulusan, dan kebenaran. Anda tidak bisa selalu sepakat dengan anak-anak dunia ini seolah-olah anda seorang yang belum dilahirkan kembali. Anda bisa memilih kehilangan jaminan Allah di dalam diri anda, atau anda menyaksikan keselamatan dari Kristus kepada sahabat-sahabat anda dengan tulus hati.

Iman anda bukanlah suatu doktrin hafalan, tetapi tuntutan pelayanan di dalam persekutuan dengan Kristus. Barangsiapa yang malas, atau penakut, akan mati secara rohani, tetapi barangsiapa mendengarkan perkataan Tuannya dan menerapkannya setiap hari, bertumbuh di dalam kehidupan Roh Kudus, dan menjauhkan diri dari pergaulan yang buruk. Ia menghindari lelucon jorok, dan menutup matanya terhadap pornografi. Jadi, pusatkan perhatian kepada Kristus dan Ia akan memperkaya anda dengan kebaikan-Nya di sepanjang kehidupan anda.

Apakah anda memahami makna dari prinsip utama di dalam Psikologi, “Apapun yang masuk nantinya akan keluar”? Kalau anda mendengar Firman Allah, anda akan membicarakannya; kalau anda mendengar politik, anda akan membicarakannya; dan kalau anda mendengar laporan yang kotor, anda pasti juga akan menjadi cemar. Jadi, penuhilah hati anda dengan Injil agar anda bisa menjadi Firman Allah berjalan, yang bisa dibaca oleh semua orang.

Yesus memanggil manusia sekaran sebagai generasi yang menyimpang dan yang berjinah, karena sebagian besar hidup tanpa Allah, atau menganggap Dia sebagai bagian yang tidak penting di dalam kehidupan. Yesus mengetahui roh kecemaran yang bekerja di dalam kehidupan manusia. Semua orang pada hakekatnya mementingkan dirinya sendiri. Tidak ada yang baik selain Allah. Tetapi waspadalah! Jangan menghina siapapun walaupun anda mengetahui kejahatannya. Pahamilah kasih Allah yang dinyatakan di dalam Kristus yang sudah memberikan nyawa-Nya bagi generasi yang menyimpang dan yang berjinah ini meski mereka melawan Dia. Allah mengasihi orang-orang yang jahat. Dia tidak menghukum atau membinasakan mereka, tetapi menyelamatkan mereka yang menerima keselamatan. Betapa lebih lagi Dia akan menyelamatkan kita, yang pada hakekatnya tidak lebih baik dari orang-orang lain. Karena itu, jangan sampai kita menghakimi atau menolak siapapun, tetapi kasihi dia, bersaksi bagi dia, dan berdoa untuknya.

Barangsiapa memberikatakan kesaksian Kristus kepada orang-orang lain akan bertumbuh secara rohani di dalam pelayanan kepada Allah. Dia akan menerima kehendak baru, kuasa rohani, berkat surgawi, sukacita yang kekal, dan kasih Ilahi. Barangsiapa yang kaya di dalam Roh akan menjadi bertambah kaya, tetapi barangsiapa miskin dalam kesaksian, dan malas dalam menolong orang-orang lain tidak layak untuk Kerajaan Surga. Karena itu berbicaralah! Jangan berdiam diri, karena Allah menyertai anda. Dialah perisai dan upah bagi anda.

DOA: Ya Bapa, kami berterima kasih kepada-Mu karena Engkau sudah memanggil kami ke dalam kehidupan kekal. Ampunilah kami akan kelemahan, ketakutan, dan kebodohan kami, dan pimpin kami untuk mempelajari Injil-Mu sehingga kami bisa dipenuhi dengan sukacita dan kebeanian, dan menceritakan kepada sahabat-sahabat kami tentang kasih-Mu. Jauhkanlah kami dari roh-roh jahat, sehingga kami bisa terus melayani Engkau di dalam kasih-Mu senantiasa. Amin.

PERTANYAAN:

  1. Mengapakah iman tidak bisa selalu disembunyikan?

www.Waters-of-Life.net

Page last modified on September 30, 2014, at 05:55 PM | powered by PmWiki (pmwiki-2.3.3)