Home
Links
Bible Versions
Contact
About us
Impressum
Site Map


WoL AUDIO
WoL CHILDREN


Bible Treasures
Doctrines of Bible
Key Bible Verses


Afrikaans
አማርኛ
عربي
Azərbaycanca
Bahasa Indones.
Basa Jawa
Basa Sunda
Baoulé
বাংলা
Български
Cebuano
Dagbani
Dan
Dioula
Deutsch
Ελληνικά
English
Ewe
Español
فارسی
Français
Gjuha shqipe
հայերեն
한국어
Hausa/هَوُسَا
עברית
हिन्दी
Igbo
ქართული
Kirundi
Kiswahili
Кыргызча
Lingála
മലയാളം
Mëranaw
မြန်မာဘာသာ
नेपाली
日本語
O‘zbek
Peul
Polski
Português
Русский
Srpski/Српски
Soomaaliga
தமிழ்
తెలుగు
ไทย
Tiếng Việt
Türkçe
Twi
Українська
اردو
Uyghur/ئۇيغۇرچه
Wolof
ייִדיש
Yorùbá
中文


ગુજરાતી
Latina
Magyar
Norsk

Home -- Indonesian -- Matthew - 064 (The Lord’s Prayer)
This page in: -- Arabic -- Armenian -- Azeri -- Bulgarian -- Chinese -- English -- French -- Georgian -- Hausa -- Hebrew -- Hungarian? -- Igbo -- INDONESIAN -- Javanese -- Latin? -- Peul -- Polish -- Russian -- Somali -- Spanish? -- Telugu -- Uzbek -- Yiddish -- Yoruba

Previous Lesson -- Next Lesson

MATIUS - Bertobatlah, Kerajaan Kristus Sudah Dekat!
Belajar dari Injil Kristus menurut Matius
BAGIAN 2 - Kristus Mengajar dan Melayani di Galilea (Matius 5:1 - 18:35)
A - Khotbah di Bukit: Tentang Peraturan di dalam Kerajaan Surga (Matius 5:1 - 7:27) -- Koleksi Pertama dari Perkataan Yesus
2. Tanggungjawab kita kepada Allah (Matius 6:1-18)

c) Doa Tuhan Yesus (Matius 6:9-13)


MATIUS 6:10
10 Datanglah kerajaan-Mu. …
(Matius 25:34)

Permintaan ini berkaitan erat dengan berita yang sedang dikhotbahkan Kristus, yang sudah dikhotbahkan oleh Yohanes Pembaptis, dan yang terus dikhotbahkan oleh para murid yang diutus Yesus, “Kerajaan Surga sudah dekat.” Kerajaan Bapa anda ada di dalam surga, kerajaan “Mesias”-inilah yang akan datang dan kita diijinkan untuk berdoa agar kedatangannya bersegera.

Allah menciptakan seluruh dunia, sehingga semua adalah milik-Nya. Ia adalah pemilik kita, tetapi manusia tidak mentaati Tuhan dan meninggalkan Dia, seolah-olah mereka mencuri sesuatu dari tangan-Nya. Meski mereka tidak taat, mereka tetaplah milik-Nya. Anda juga, saudara dan saudari, adalah milik Allah dalam arti yang sebenar-benarnya.

Allah tidak ingin menjauh dari mereka yang adalah milik-Nya, jadi Ia mengutus Kristus untuk menjadi Raja di dalam Kerajaan-Nya. Ia menyembuhkan orang sakit, mengasihani orang miskin, memberitakan pertobatan, menangis atas ketidaktaatan dan mati bagi kita. Kerajaan Bapa kita didasarkan kepada pendamaian dari Anak-Nya yang membuat orang-orang berdosa yang percaya bisa masuk ke dalam kerajaan-Nya. Namun, Roh Kudus menyatakan kerajaan rohani di dalam dunia ini melalui kuasa-Nya dan menguduskan orang-orang yang percaya kepada Kristus.

Kerajaan ilahi terus sampai hari ini di dalam diri anak-anak Allah. Sebagaimana kerajaan kekal-Nya bukanlah di dunia ini, kita adalah orang-orang asing di dunia ini. Kita secara rohani terpisah dari dunia ini ketika kita berdoa agar nama Bapa dikuduskan.

Dalam permohonan yang kedua, kita juga menginginkan agar kerajaan surgawi-Nya diluaskan di dunia ini, sehingga kebaikan-Nya akan diterima segala bangsa. Bapa Surgawi memberikan kepada anak-anak-Nya dan gereja-Nya hak istimewa untuk memberitakan Injil di dalam kerajaan-Nya. Kita berdoa agar kehendak-Nya yang jadi di dunia ini. Allah adalah kasih, dan Ia menghendaki untuk memenuhi dunia ini dengan hadirat-Nya. Ia “menghendaki semua manusia diselamatkan dan dibawa kepada pemahaman akan kebenaran.” Apakah anda memahami makna yang besar ini ketika anda berdoa, “Datanglah kerajaan-Mu?” Maksud dari Bapa surgawi adalah untuk menggerakkan hati anda sehingga anda menyebarkan berita ini di lingkungan anda dan di seluruh dunia.

Kerajaan Bapa kita akhirnya akan nyata di dalam kemuliaan ketika Raja segala raja datang kembali di dalam kemuliaan kuasa-Nya untuk memerintah kerajaan-Nya. Kemudian semua konflik akan diselesaikan dan Iblis diusir. Kita kemudian akan bergegas untuk kembali kepada Bapa Surgawi kita untuk memandang Dia dan bersama dengan Dia. Apakah anda memahami kedalaman dan tujuan dari permohonan yang kedua di dalam Doa Tuhan kita? Raja yang akan datang itu memberikan kepada anda hak untuk mempersiapkan jalan bagi-Nya melalui perkataan dan perbuatan melalui doa dan persembahan sehingga kerajaan kasih itu akan berkembang di dunia ini.

DOA: Oh Bapa Surgawi, kami memuliakan Engkau karena Engkau mengutus Anak-Mu, Raja segala raja, kepada kami. Kami sudah menolak Dia dan menyalibkan-Nya. Namun, Ia menebus kami dan membuat kami bisa menjadi anggota kerajaan-Mu. Kami meminta Engkau meluaskan kerajaan rohani-Mu di kota dan negara kami dan di antara sanak keluarga kami. Datanglah Tuhan Yesus, kami menantikan Engkau bersama dengan mereka yang sudah menderita bagi perluasan kerajaan-Mu. Kami bersyukur kepada-Mu karena sudah membawa kami ke rumah kepada Bapa surgawi kami yang akan kami pandang sebagaimana adanya Dia.

PERTANYAAN:

  1. Apa yang anda pikirkan ketika anda berdoa, “Datanglah kerajaan-Mu?”

www.Waters-of-Life.net

Page last modified on July 24, 2023, at 11:35 AM | powered by PmWiki (pmwiki-2.3.3)