Home
Links
Bible Versions
Contact
About us
Impressum
Site Map


WoL AUDIO
WoL CHILDREN


Bible Treasures
Doctrines of Bible
Key Bible Verses


Afrikaans
አማርኛ
عربي
Azərbaycanca
Bahasa Indones.
Basa Jawa
Basa Sunda
Baoulé
বাংলা
Български
Cebuano
Dagbani
Dan
Dioula
Deutsch
Ελληνικά
English
Ewe
Español
فارسی
Français
Gjuha shqipe
հայերեն
한국어
Hausa/هَوُسَا
עברית
हिन्दी
Igbo
ქართული
Kirundi
Kiswahili
Кыргызча
Lingála
മലയാളം
Mëranaw
မြန်မာဘာသာ
नेपाली
日本語
O‘zbek
Peul
Polski
Português
Русский
Srpski/Српски
Soomaaliga
தமிழ்
తెలుగు
ไทย
Tiếng Việt
Türkçe
Twi
Українська
اردو
Uyghur/ئۇيغۇرچه
Wolof
ייִדיש
Yorùbá
中文


ગુજરાતી
Latina
Magyar
Norsk

Home -- Indonesian -- The Law of Christ -- 11 - Faith 7
This page in: -- Arabic? -- Chinese -- English -- German -- INDONESIAN -- Serbian -- Uzbek

Previous Chapter -- Next Chapter

TOPIK 4: HUKUM KRISTUS
1000 Perintah Kristus dalam Perjanjian Baru
E - Perintah-perintah Kristus yang berkaitan dengan Prinsip-Prinsip IMAN dalam Perjanjian Baru

7. PENGHARAPAN YANG TERJAMIN AKAN HIDUP YANG KEKAL



Matius 19:16-17 -- 16 Ada seorang datang kepada Yesus, dan berkata: "Guru, perbuatan baik apakah yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?" 17 Jawab Yesus: "Apakah sebabnya engkau bertanya kepada-Ku tentang apa yang baik? Hanya Satu yang baik. Tetapi jikalau engkau ingin masuk ke dalam hidup, turutilah segala perintah Allah."
Matius 19:27-30 -- 27 Lalu Petrus menjawab dan berkata kepada Yesus: "Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau; jadi apakah yang akan kami peroleh?" 28 Kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya pada waktu penciptaan kembali, apabila Anak Manusia bersemayam di takhta kemuliaan-Nya, kamu, yang telah mengikut Aku, akan duduk juga di atas dua belas takhta untuk menghakimi kedua belas suku Israel. 29 Dan setiap orang yang karena nama-Ku meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, bapa atau ibunya, anak-anak atau ladangnya, akan menerima kembali seratus kali lipat, dan akan memperoleh hidup yang kekal. 30 Tetapi banyak orang yang terdahulu akan menjadi yang terakhir, dan yang terakhir akan menjadi yang terdahulu.
Yohanes 3:36 -- Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal, tetapi barangsiapa tidak taat kepada Anak, ia tidak akan melihat hidup, melainkan murka Allah tetap ada di atasnya.
Yohanes 4:13-14 -- 13 Jawab Yesus kepadanya: "Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi, 14 tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal."
Yohanes 5:24-27 -- 24 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup. 25 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya saatnya akan tiba, dan sudah tiba, bahwa orang-orang mati akan mendengar suara Anak Allah, dan mereka yang mendengarnya, akan hidup. 26 Sebab sama seperti Bapa mempunyai hidup dalam diri-Nya sendiri, demikian juga diberikan-Nya Anak mempunyai hidup dalam diri-Nya sendiri. 27 Dan Ia telah memberikan kuasa kepada-Nya untuk menghakimi, karena Ia adalah Anak Manusia.
Yohanes 10:27-31 -- 27 Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku, dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku, 28 dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka, dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku. 29 Bapa-Ku, yang memberikan mereka kepada-Ku, lebih besar dari pada siapapun, dan seorangpun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa. 30 Aku dan Bapa adalah satu." 31 Sekali lagi orang-orang Yahudi mengambil batu untuk melempari Yesus.
Yohanes 12:48-50 -- 48 Barangsiapa menolak Aku, dan tidak menerima perkataan-Ku, yaitu firman yang telah Kukatakan, itulah yang akan menjadi hakimnya pada akhir zaman 49 Sebab Aku berkata-kata bukan dari diri-Ku sendiri, tetapi Bapa, yang mengutus Aku, Dialah yang memerintahkan Aku}, untuk mengatakan apa yang harus Aku katakan dan Aku sampaikan. 50 Dan Aku tahu, bahwa {perintah-Nya itu adalah hidup yang kekal. Jadi apa yang Aku katakan, Aku menyampaikannya sebagaimana yang difirmankan oleh Bapa kepada-Ku."
Yohanes 17:1-3 -- 1 Demikianlah kata Yesus. Lalu Ia menengadah ke langit dan berkata: "Bapa, telah tiba saatnya; permuliakanlah Anak-Mu, supaya Anak-Mu mempermuliakan Engkau. 2 Sama seperti Engkau telah memberikan kepada-Nya kuasa atas segala yang hidup, demikian pula Ia akan memberikan hidup yang kekal kepada semua yang telah Engkau berikan kepada-Nya. 3 Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.
Yohanes 8:12 -- Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya: "Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup."
Yohanes 11:25-26 -- 25 Jawab Yesus: "Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup, walaupun ia sudah mati, 26 dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?"
Yohanes 14:6 -- Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.
Yohanes 6:57 -- Sama seperti Bapa yang hidup mengutus Aku dan Aku hidup oleh Bapa, demikian juga barangsiapa yang memakan Aku akan hidup oleh Aku.
Yohanes 14:19 -- Tinggal sesaat lagi dan dunia tidak akan melihat Aku lagi, tetapi kamu melihat Aku, sebab Aku hidup dan kamupun akan hidup.
Matius 26:63-66 -- 63 Tetapi Yesus tetap diam. Lalu kata Imam Besar itu kepada-Nya: "Demi Allah yang hidup, katakanlah kepada kami, apakah Engkau Mesias, Anak Allah, atau tidak." 64 Jawab Yesus: "Engkau telah mengatakannya. Akan tetapi, Aku berkata kepadamu, mulai sekarang kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di atas awan-awan di langit." 65 Maka Imam Besar itu mengoyakkan pakaiannya dan berkata: "Ia menghujat Allah. Untuk apa kita perlu saksi lagi? Sekarang telah kamu dengar hujat-Nya. 66 Bagaimana pendapat kamu?" Mereka menjawab dan berkata: "Ia harus dihukum mati!"
Matius 24:4-14 -- 4 Jawab Yesus kepada mereka: "Waspadalah supaya jangan ada orang yang menyesatkan kamu! 5 For Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah Mesias, dan mereka akan menyesatkan banyak orang. 6 Kamu akan mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang. Namun berawas-awaslah jangan kamu gelisah; sebab semuanya itu harus terjadi, tetapi itu belum kesudahannya. 7 Sebab bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan melawan kerajaan. Akan ada kelaparan dan gempa bumi di berbagai tempat. 8 Akan tetapi semuanya itu barulah permulaan penderitaan menjelang zaman baru. 9 Pada waktu itu kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena nama-Ku, 10 dan banyak orang akan murtad dan mereka akan saling menyerahkan dan saling membenci. 11 Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang. 12 Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin. 13 Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat. 14 Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba kesudahannya.
Matius 24:24-32 -- 24 Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda yang dahsyat dan mujizat-mujizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang-orang pilihan juga. 25 Camkanlah, Aku sudah mengatakannya terlebih dahulu kepadamu. 26 Jadi, apabila orang berkata kepadamu: Lihat, Ia ada di padang gurun, janganlah kamu pergi ke situ; atau: Lihat, Ia ada di dalam bilik, janganlah kamu percaya. 27 Sebab sama seperti kilat memancar dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai ke barat, demikian pulalah kelak kedatangan Anak Manusia. 28 Di mana ada bangkai, di situ burung nazar berkerumun. 29 Segera sesudah siksaan pada masa itu, matahari akan menjadi gelap dan bulan tidak bercahaya dan bintang-bintang akan berjatuhan dari langit dan kuasa-kuasa langit akan goncang. 30 Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit , dan semua bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya. 31 Dan Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dengan meniup sangkakala yang dahsyat bunyinya dan mereka akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi, dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain. 32 Tariklah pelajaran dari perumpamaan tentang pohon ara: Apabila ranting-rantingnya melembut dan mulai bertunas, kamu tahu, bahwa musim panas sudah dekat.
Matius 25:31-34 -- 31 "Apabila Anak Manusia datang dalam kemuliaan-Nya, dan semua malaikat bersama-sama dengan Dia, maka Ia akan bersemayam di atas takhta kemuliaan-Nya. 32 Lalu semua bangsa akan dikumpulkan di hadapan-Nya dan Ia akan memisahkan mereka seorang dari pada seorang, sama seperti gembala memisahkan domba dari kambing, 33 dan Ia akan menempatkan domba-domba di sebelah kanan-Nya dan kambing-kambing di sebelah kiri-Nya. 34 Dan Raja itu akan berkata kepada mereka yang di sebelah kanan-Nya: ' Mari, hai kamu yang diberkati oleh Bapa-Ku, terimalah Kerajaan yang telah disediakan bagimu sejak dunia dijadikan.'
Matius 5:8-12 -- 8 Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah. 9 Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah. 10 Berbahagialah orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran, karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga. 11 Berbahagialah kamu, jika karena Aku kamu dicela dan dianiaya dan kepadamu difitnahkan segala yang jahat. 12 Bersukacita dan bergembiralah, karena upahmu besar di sorga, sebab demikian juga telah dianiaya nabi-nabi yang sebelum kamu.
Matius 13:43 -- ada waktu itulah orang-orang benar akan bercahaya seperti matahari dalam Kerajaan Bapa mereka. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengar!

Ringkasan

Rasul Yohanes menyimpulkan Injilnya dalam satu kalimat: "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal." (Yohanes 3:16) Bapa surgawi mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia yang rusak ini untuk mati bagi semua orang sebagai korban penebusan yang kudus sehingga semua orang dapat dibenarkan, dan memperoleh pembenaran yang sempurna dan kekal melalui iman mereka, dan agar janji yang dibuat oleh Bapa yang kekal dapat digenapi dan Roh Kudus dapat tinggal di dalam diri mereka. Sang Anak telah menetapkan bagi kita hak untuk hidup bersama Allah. Roh Bapa dan Anak di dalam kita adalah hidup yang kekal, kuasa dan kasih Allah sehingga kita dapat hidup sejak hari ini dalam persekutuan-Nya yang kekal.

Yesus bukanlah seorang pemimpi mistik. Dia adalah seorang pria yang hidup dalam kenyataan, dan memperingatkan para pengikutnya tentang beberapa penampakan roh iblis di dunia kita yang kejam ini. Adalah salah satu tujuan dari agama-agama, doktrin-doktrin, dan filosofi-filosofi untuk menjauhkan kita dari persekutuan dengan Bapa dan Anak, dan merampas hak-hak kita di dalam salib Kristus agar kita dapat memperbaharui diri kita sendiri. Seorang liberal yang tidak tegas dan tidak keras akan menjadi kasar dan marah ketika kita membawa Kristus kepadanya sebagai satu-satunya jalan menuju Allah. Setiap pemberitaan Injil menyebabkan keselamatan bagi orang-orang percaya, atau kekerasan hati bagi mereka yang menolak keselamatan dari Kristus, yang telah dipersiapkan bagi mereka. Serangan-serangan neraka harus menjadi lebih intensif di hari-hari terakhir agar para pengikut Kristus dapat melewati api penganiayaan. Namun, firman Allah mendorong dan menguatkan kita, karena hidup baru di dalam kita yang berasal dari Allah tidak akan mati jika kita terus menjadi ranting-ranting pada pokok anggur Kristus, seperti yang dinyatakan oleh rasul Paulus kepada kita: “Kristus ada di tengah-tengah kamu, Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan!” (Kolose 1:27)

Rasul Paulus juga mengungkapkan kepada kita misteri kehidupan kekal dalam istilah hukum: "Roh, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut." (Romans 8:2) Paulus memahami kehidupan Roh Kudus dalam hubungannya dengan Yesus Kristus, sebagai hukum, perintah, dan kebenaran, yang tidak menghukum dan membinasakan kita, tetapi menghibur kita, memberikan kehidupan kepada kita, dan menuntun kita. Hukum Kristus yang baru, yang ditemukan di dalam kematian-Nya yang menebus, membebaskan kita dari hukum Musa, yang tidak dapat mengalahkan dosa dan maut. Karena kematian Kristuslah kita hidup selama-lamanya, seperti yang dikatakan oleh Paulus: "Maut telah ditelan dalam kemenangan. Hai maut di manakah kemenanganmu? Hai maut, di manakah sengatmu? Sengat maut ialah dosa dan kuasa dosa ialah hukum Taurat. … Tetapi syukur kepada Allah, yang telah memberikan kepada kita kemenangan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita" (1 Corinthians 15:54-57; 1 Yohanes 5:4)

Tujuan akhir dari sejarah dunia adalah kedatangan Kristus yang kedua kali untuk mengumpulkan gereja-Nya dan memimpin mereka sebagai gembala yang baik ke kandang surgawi-Nya, dan, di sisi lain, untuk mengumpulkan para pembenci Tuhan untuk penghakiman. Kedatangan Kristus akan menjadi mulia dan terang bagaikan halilintar yang menyambar dari timur ke barat. Kebangkitan orang mati akan menghancurkan sekat-sekat pikiran dan pengetahuan kita. Pada penghakiman terakhir, Anak Allah akan menyingkapkan setiap rahasia dosa yang tersembunyi dan tidak diakui di hadapan-Nya. Anak Allah akan menghakimi setiap orang dengan keadilan-Nya yang tegas. Raja segala raja akan menghancurkan Iblis, Maut, dan Neraka, setelah Dia menghancurkan nabi palsu, seperti yang kita baca di dalam Wahyu Tuhan kita Yesus kepada rasul-Nya, Yohanes. Makhluk baru dalam kebenaran dan kekudusan akan bertahan dalam hadirat Bapa dan Anak dalam kuasa Roh Kudus yang akan mengumpulkan orang-orang yang telah ditebus di dalam Kristus, yang oleh kesatuan Roh Kudus telah menarik mereka ke dalamnya, dan Ia akan meneguhkan mereka di dalam keluarga Allah. Apakah Anda salah satu dari mereka?

8. Sebuah Epilog tentang Prinsip-Prinsip Iman

Kami telah merangkum di bawah enam judul pelajaran tentang apa yang harus dipercayai oleh murid-murid Yesus, menurut Alkitab:

1. Allah yang maha kuasa adalah sang Bapa;

2. Yesus, Putra Maria, adalah Anak Allah; dan

3. Roh Kudus adalah kuasa dan kasih Allah.

Hasil dari kepercayaan kepada kesatuan Bapa, Putra dan Roh Kudus adalah kelahiran rohani kita dan perilaku kudus kita yang termanifestasi dalam:

4. Iman, yang didasarkan pada pertobatan, pembenaran, dan komitmen kepada Kristus;

5. Kasih ilahi, yang murni, mengampuni, melayani, dan kekal; dan

6. Pengharapan Kristen, yang menantikan kedatangan Kristus kembali dengan manifestasi kemuliaan Roh Kudus yang hidup di dalam diri kita.

Dengan kata lain: Kami percaya kepada Bapa, Putra, dan Roh Kudus dan iman ini membentuk kehidupan dan budaya kami.

www.Waters-of-Life.net

Page last modified on April 29, 2024, at 05:35 AM | powered by PmWiki (pmwiki-2.3.3)